Senin, 31 Juli 2023

Filosofi Oubaitori

 


"Satu-satunya penghancur kebahagiaan adalah dengan membandingkan." 

Apakah kutipan ini tidak asing di telinga Anda? Begitu banyak orang yang membandingkan diri mereka dengan orang lain. Hal ini tentu memiliki dampak yang buruk karena selain membuat seseorang tidak bersyukur. 

Selain itu, ha membandingkan diri juga berpotensi untuk merasa rendah diri, melupakan progresnya sendiri dan lebih berfokus pada progres orang lain.


Jepang memiliki beragam filosofi yang praktis diterapkan salah satunya adalah oubaitori.

Dilansir dari laman website stylist, oubaitori adalah idiom Jepang yang berasal dari kanji untuk empat pohon yang mekar di musim semi yaitu ceri, plum, aprikot, dan persik.

“Setiap bunga mekar pada waktunya sendiri dan itu adalah pengingat bahwa setiap orang sedang dalam perjalanan hidup mereka masing-masing.”

Pada dasarnya, idiom Jepang ini berarti bahwa orang tidak boleh menjalani hidup mereka dengan membandingkan diri mereka sendiri dengan orang lain, melainkan menghargai sifat unik mereka sendiri dan fokus pada pertumbuhan mereka sendiri.

Mengapa membandingkan tidak adil untuk diri Anda?

Psikoterapis kebahagiaan bernama Ruairi Stewart mengatakan ketika Anda membandingkan diri Anda dengan orang lain, Anda hanya melihat sesuatu dari lensa pengalaman Anda, perspektif Anda.

“Anda tidak memiliki gambaran lengkap tentang perjalanan orang lain atau realitas situasi mereka.”

Dia menambahkan inilah salah satu alasan media sosial bisa menjadi pemicu. Orang-orang memilih untuk berbagi dengan orang lain tentang apa yang ingin mereka perlihatkan saja.

"Jadi penting untuk tidak menilai diri sendiri secara negatif saat melihat kehidupan orang lain, karena Anda tidak memiliki semua informasi yang sebenarnya.”

Sederhananya ada enam cara yang bisa dilakukan buat menerapkan konsep oubaitori ini. Di antaranya ada:

1.Selalu bersikap baik kepada diri sendiri.

2.Jangan membicarakan hal negatif tentang diri sendiri kepada orang lain.

3.Melakukan filter pada sosial media, hilangkan yang membuat perasaan jadi buruk dan ikuti akun yang memberikan hal positif.

4.ingatkan kepada diri sendiri kalau perjalanan hidup belum sepenuhnya terjadi dan masih akan terus berlangsung.

5.Tanamkan rasa syukur setiap hari.

6.Jadikan kesuksesan orang lain sebagai motivasi untuk memacu diri sendiri agar bisa menjadi individu yang lebih baik.

Meskipun tak mudah, kamu bisa melakukannya secara perlahan-lahan, Guys. Jangan terus menerus menyalahkan diri kamu, ya. Sebaliknya, rangkul diri sendiri agar menjadi pribadi yang lebih positif. Selamat mencoba dan semoga berhasil!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langkah Awal Perubahan

  Langkah Awal Perubahan: Menuju Kehidupan yang Lebih Bermakna - Pendahuluan - Dalam perjalanan hidup, ada saat-saat ketika kita...